Lampung Selatan (JN) - Kementerian Pertanian melalui Direktur Jenderal Holtikultura melaksanakan bimbingan teknis Peningkatan Kapasitas Petani/Pelaku Usaha yang bekerjasama dengan Komisi IV DPR RI dan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, Sabtu (26/11/2022).
Acara yang diselenggarakan di Aula Rimau Kantor Bappeda Lampung Selatan tersebut turut dihadiri oleh Ketua Komisi IV DPR RI Sudin, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto serta Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanian RI Ir. Tommy Nugraha.
Dalam kesempatan itu, Direktur Sayuran dan Tanaman Obat Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanian RI Ir. Tommy Nugraha melaporkan, bimbingan teknis ini merupakan salah satu agenda Kementerian Pertanian dalam upaya mensosialisasikan kebijakan dan suatu event saling bertukar informasi dalam rangka meningkatkan kualitas petani/pelaku usaha pertanian.
Dengan peserta sebanyak 400 orang, kegiatan Pelakarangan Pangan Lestari atau yang biasa disingkat P2L tersebut bertujuan meningkatkan ketersediaan aksebilitas pemanfaatan pangan rumah tangga, meningkatkan pendapatan tumah tangga dan mengoptimalkan pemanfaatan lahan marginal dan pekarangan.
“Sedangkan tujuan bimtek ini nantinya peserta memahami pengelolaan lahan pekarangan secara optimal untuk mendukung kemandirian pangan, memahami bagaimana penanganan pascapanen serta pengolahan produk sayuran sehingga mempunyai nilai tambah dan daya saing serta memahami bagaiman penanganan OPT Utama yang ramah lingkungan,” ucapnya.
Tommy Nugraha juga menerangkan,Ditjen Hortikultura Tahun 2022 juga mengalokasikan bantuan untuk Kabupaten Lampung Selatan sebesar 2.168.750.000 yang dibagi untuk kawasan bawang merah, jahe, kelengkeng, cabai serta alpukat.
“Bantuan ini kami berikan untuk kelompok tani/gapoktan yang diusulkan oleh Dinas Pertanian Kabupaten Lampung Selatan. Mudah – mudahan bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi petani dan dapat mencapai peningkatan nilai tambah bagi masyarakat di Kabupaten lampung Selatan,” terangnya.
Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto dalam sambutannya meminta kepada seluruh peserta bimtek, untuk dapat mengikuti bimtek ini dengan baik dan selanjutnya dapat mengkerahkan semua ilmu yang nantinya diberikan sebagai bekal kemandirian dalam bidang ketahanan pangan di Kabupaten Lampung Selatan.
Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan pun memiliki program tersendiri dalam membantu penuntasan stunting yang sempat mencapai angka yang cukup tinggi dengan upaya mengajak masyarakat untuk menerapkan program 3K (Kandang, Kolam, Kebun) yang dapat dilakukan pekarangan rumah.
“Alhamdulillah kondisi saat ini angka stunting di Kabupaten Lampung Selatan semakin menurun dengan kerja keras dan gotong-royong Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan 2 kali berturut-turut berhasil meraih penghargaan terbaik se-provinsi Lampung serta Penghargaan dari Bappenas Lampung Selatan terbaik se-Indonesia dalam penuntasan stunting,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Ketua Komisi IV DPR RI Sudin yang juga sekaligus membuka acara bimtek tersebut berharap, dengan bimtek P2L ini dapat berjalan dengan lancar serta dapat diikuti dengan sebaik-baiknya oleh para peserta yang nantinya hasil dari bimtek ini dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari.
“Semoga setelah mengikuti bimtek ini, para peserta dapat merasakan manfaatnya serta peserta juga nantinya dapat menjadi kader yang membantu perpanjangan tangan Pemerintah Daerah dalam membagi ilmu kepada masyarakat luas,” pungkasnya. (lmhr)
0 Komentar