Ad Code

Pasang Iklan Disini. Hubungi CP: (Eka) 083142572806

Kurangnya Sosialisasi Dari PT ASDP, Program reservasi Tiket Online Dikeluhkan Pengguna Jasa Penyebrangan

Lampung Selatan (JN) - Program Reservasi Tiket Secara Online yang diberlakukan oleh pihak PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) mulai 1 Maret 2020 kemarin, ternyata belum banyak diketahui pengguna jasa penyebrangan di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan (Lamsel).

Dari pantauan yang dilakukan, Senin (2/3/2020), masih banyak pengguna jasa yang membeli tiket menggunakan e-money, tidak secara online.
Hal tersebut terjadi karena kurangnya sosialisasi yang dilakukan oleh pihak PT.ASDP Indonesia Ferry (Persero), sehingga informasi mengenai reservasi tiket secara online tidak diketahui pengguna jasa.

Seperti yang dialami Aji beserta istri, pengguna jasa penyebrangan yang  berasal dari Teluk Betung Bandar Lampung, yang hendak menyeberang ke Pulau Jawa.

Dirinya mengaku masih melakukan pembelian tiket menggunakan e-Money seperti biasa dan tidak mengetahui adanya reservasi tiket secara online.

"Saya belum tau mas, kalau ada penjualan tiket online, maka saya beli pakai e-money seperti yang biasanya," katanya.

Ia juga menilai program reservasi tersebut tidak mempermudah pengguna jasa dalam melakukan transaksi pembelian tiket.

“Selain itu program Reservasi Tiket Secara Online yang diberlakukan oleh pihak PT. ASDP. terkesan bukan mempermudah cara pembelian tiket, justru malah bikin ribet, Mungkin bagi sebagian masyarakat yang memiliki dan memahami cara penggunaan Android terlihat mudah, akan tetapi belum tentu mudah bagi pengguna jasa yang tidak memiliki atau tidak begitu paham dengan android.” Tambahnya.

Sementara menurut petugas pelayanan tiket yang enggan disebutkan namanya, mengaku memang mengetahui adanya pemberlakuan pembelian tiket online tersebut dari surat edaran yang dibagikannya, akan tetapi tidak ada perintah langsung dari pihak PT. ASDP.

“Pada selembaran tersebut mulai 1 Maret 2020 pembelian tiket hanya diberlakukan secara online, namun kami belum ada himbauan dari pihak ASDP untuk tidak lagi melayani pembelian atau isi ulang e-money untuk transaksi tersebut, makanya masih kami layani pembelian E-tiket,” tuturnya.

" meski sudah diberlakukan program tersebut, namun tetap saja masih banyak pengguna jasa yang membeli ataupun isi ulang Tiket e-money,” Tutupnya. (Tim)

Posting Komentar

0 Komentar

Close Menu