Ad Code

Pasang Iklan Disini. Hubungi CP: (Eka) 083142572806

Jelang Libur Natal Dan Tahun Baru PT ASDP Cabang Bakauheni Tingkatkan Fasilitas Pelayanan

Lampung Selatan (JN) - Dalam rangka kesiapan menyongsong angkutan Nataru 2019 dan Tahun Baru 2020, PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni telah mempersiapkan sarana dan prasarana, fasilitas pendukung dan peningkatan pelayanan guna menunjang kelancaran, kenyamanan dan ketertiban agenda tersebut, serta penambahan jumlah loket penumpang dan kendaraan.

Adapun penambahan loket yang disiapkan terdiri dari 17 (tujuh belas ) loket penumpang pejalan kaki dan vending machine sebanyak 16 unit, 12 loket kendaraan roda 2 dan 17 loket kendaraan roda 4. Untuk kesiapan dermaga yang beroperasi sebanyak 6 dermaga yaitu dermaga 1, 2, 3, 5, 6 dan 7 (eksekutif).

Sementara itu. Untuk dermaga 4 masih dalam tahap renovasi secara menyeluruh dan diharapkan pada angkutan lebaran nanti dapat dioperasikan.
General Manager (GM) PT ASDP Cabang Bakauheni Hasan Lessy memaparkan,
Armada yang dioperasikan pada saat angkutan Natal dan Tahun Baru sebanyak 59 kapal, dalam sehari 28 s.d 30 kapal yang operasi namun pada saat peak season (padat) 30 s.d 34 kapal dengan pencapaian 144 trip/hari.

"Salah satu persiapan yang akan dilakukan jelang layanan angkutan Natal dan Tahun Baru mendatang yaitu melakukan rekayasa alur lalu lintas bagi kendaraan roda 2 dan roda 4 masuk ke pelabuhan Bakauheni," bebernya. Rabu (18/12/2019).

Hal ini dilakukan berdasarkan evaluasi tahun lalu (angleb 2019) dimana terjadi stagnasi (kemacetan) di pintu masuk pelabuhan menyebabkan antrian panjang dan juga tingginya animo masyarakat yang ingin menikmati layanan dermaga eksekutif menambah kondisi antrian yang semakin panjang.

Infrastruktur JTTS yang telah beroperasi secara penuh dari Palembang (Kayu Agung) s.d Bakauheni membuka peluang terjadinya percepatan pergerakan kendaraan dan penumpang untuk sampai di pelabuhan Bakauheni. Hal ini akan diantisipasi oleh PT. ASDP dan Hutama Karya sebagai pengelola Tol Trans Sumatera dan juga instansi terkait.

“Kami akan berkoordinasi dengan Hutama Karya jika telah terjadi kepadatan dan antrian panjang di pintu masuk pelabuhan maka kendaraan akan dikeluarkan dari tol Bakauheni Selatan melalui jalan arteri (nasional) dan jika diperlukan (situasional) kendaraan sudah dikeluarkan melalui jalur keluar tol Kalianda," jelasnya.

Hasan Lessy juga menghimbau kepada pengguna jasa agar memastikan kecukupan saldo E-Money agar terwujudnya kelancaran dan kenyamanan pembelian tiket di masing-masing loket.

"Dan untuk pembayaran non tunai (cashless) saat ini kami bekerjasama dengan Bank Himbara (BNI, BRI, BTN dan Mandiri)," pungkasnya. (ad)

Posting Komentar

0 Komentar

Close Menu